Labels

General (3) Guidance (10) Pattern (10) Project (14) Tunisian (3)

Monday, May 4, 2015

Domestic Rotary

Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh : السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
 (May the peace, mercy, and blessings of Allah be upon you)

Ini adalah mesin jahit pertama yang aku miliki. Dibawa ini adalah sekelumit kisah perjalanan dari si mesin jahit ini:


Domestic Rotary Sewing Machine

Aku adalah mesin jahit kuno. Namku Domestic Rotary, terlahir di Domestic Sewing Mach. Co. INC, Cleveland, Ohio, USA E-6354 dengan nomor seri 153MG – 80917. Aku tak tahu tahun berapa aku dilahirkan yang pastinya sudah sangat kuno. Dengan pemilikku yang sekarang saja aku sudah lebih dari 20 tahun dengannya, tepatnya aku mulai dimiliki olehnya mulai dari pertengan tahun 1987. Dia tidak tahu berapa lama aku dimiliki oleh pemilikku sebelumnya. Disini pemilikku yang sekarang (wanita Indonesia) akan membantu aku untuk menceritakan sejarah diriku sejak awal dia memilikiku.

Alkisah, suatu hari aku diserahkan oleh pemilikku sebelumnya (Ms. X) ke seorang sahabatnya (ibunya Jane) karena dia sudah uzur dan harus masuk rumah jompo. Sahabatnya tersebut sudah memiliki mesin jahit sendiri, oleh karena itu dia serahkan ke anak wanitanya yang bernama Jane. Akan tetapi si Jane juga sudah memilik mesin jahit sendiri. Pertama Jane bingung mau diapakan mesin jahit itu, tapi tiba2 dia ingat bahwa sahabatnya yang orang Indonesia pernah cerita bahwa dia bisa menjahit. Langsung dia bilang ke ibunya untuk memberikan mesih jahit itu ke sahabat Indonesianya.

Jane pun menawarkan ke sahabatnya itu sebuah mesih jahit. “Yanti, would you like to have a sewing machine? I got it from my mother’s friend that she already should stay at elderly nursery house. Yantipun menjawab dengan exiting “of course I would like to have the sewing machine. How much should I pay?”. Jane said “No need to pay anything, may be you only need to take it to the service place, may be something wrong with the lamp. May be it would cost you about  $25 to fix it. Yantipun dengan senang hati menerima tawaran itu. Yanti minta tolong suaminya untuk mengantarkannya kerumah Jane untuk menjemput mesin jahit itu. Suaminyapun setuju dan langsung mengantarnya sore itu juga sepulangnya dari sekolah. Sejak saat itu resmilah aku menjadi milik Yanti. Sesampainya dirumah, Yanti pun dengan antusias mencoba aku sebelum dibawa ke tempat service, dengan ditolong suaminya. Waktu dinyalakan, aku nyala dengan sempurna, dan ketika lampu di coba, juga nyala dengan sempurna. Yanti pun bersorak kegirangan karena aku tidah perlu dibawa ke tempat service. Uang $25 yang diperkirakan akan keluarpun aman dan Yanti bisa langsung menggunakan aku untuk menjahit. Mulailah hari2 ku bekerja yang dikendalikan oleh Yanti. Dia tampak sangat bahagia mempunyai kesibukan baru. Yanti tidak pernah menyangka bahwa dia akan memilikiku dan dapat membuat baju selama tinggal di Amerika. Saat itu Yanti sedang hamil, maka diapun mulai membuat sendiri persiapan untuk bayinya seperti satu set untuk tempat tidur dan lain-lain.

Setahun kemudia mulailah perjalananku, Januari 1989, Yanti dijemput suaminya untuk ikut tinggal di negara suaminya itu, Saudi Arabia. Akupun turut dibawa kesana. Disana aku masih dipakai Yanti sekali2 walaupun sempat dia membeli mesih jahit lain yang lebih canggih dan baru. Aku sempat khawati bahwa Yanti akan melupakan diriku yang sudah kuno ini, tapi ternyata Yanti lebih menyukai memakai aku ketimbang mesih jahit barunya.

Dua tahun kemudian, kira2 bulan September 1991, Yanti pulang ke negaranya Indonesia, aku ditinggalkannya di Saudi Arabia, aku disimpan di ruangan pembantunya. Aku kesepian, aku tidak tahu dimana Yanti, aku sangat merindukan belaian tangan Yanti ketika dia menggunakan aku untuk menjahit. Aku tidak tahu mengapa Yanti pulang ke Indonesia dan akan berapa lama. Beberapa bulan kemudian, waktu suaminya akan datang mengunjunginya, Yantipun minta tolong suaminya untuk membawa aku ke Indonesia. Ternyata Yanti tidah mau lepas dari aku, dia selalu mengingat aku. Mulailah perjalananku berikutnya, ke Indonesia. Aku tidak pernah menyangka perjalanku akan sepanjang ini.
Awal pertama aku di Indonesia, aku sempat dibawa ke Bandung karena saat itu Yanti tinggal bersama kakaknya di Bandung. Beberapa bulan kemudian Yanti pindah ke Jakarta dan aku tetap dibawanya. Mulai saat itu aku selalu ikut kemanapun Yanti tinggal; pertama di Meruya dirumah kakaknya, kemudian Yanti pindah kost di Jl. Danau Toba (Benhil) aku ikut; berikutnya Yanti pindah kost ke jalan Gg Al Falaq (Benhil), aku turut juga; setelah itu Yanti pindah ke rumah susun Benhil I aku nggak ketinggalan; lalu Yanti pindah ke rumah adiknya di Pesanggrahan akupun tetap dibawa; Yanti pindah lagi ke apartemennya di Gateway, pastinya aku turut serta. Semoga ini adalah pindahannya yang terakhir.

Selama Yanti memiliku, aku sangat aktif digunakannya, makanya sampai saat ini aku masih bekerja dengan baik walaupun aku sudah bisa dibilang sebagai barang antique dan boleh dibilang barang yang unique karena sepertinya di Indonesia tidak ada yang kenal mesin jahit bernama Domestic. Mungkin aku adalah satu-satunya mesih jahit bermerek Domestic di Indonesia. Bisa dibayangkan bagaimana bangganya Yanti memilikiku walaupun sudah banyak  berbagai macam mesin jahit yang canggih tapi dia tetap setia memiliku dan tetap menggunakanku untuk menjahit aneka ragam.

Ini adalah wujudku dalam beberapa pose:







Aku pun punya beberapa alat tambahannya seperti alat pembuat lobang kancing


Alat pembuat lobang kancing dan beberapa alat ukuran lobang kancing

Alat tambahan lainya adalah beberapa alat yang berfungsi untuk berbagai jenis jahitan. Seperti:

  1. Alat untuk membantu membuat kerutan dalam berbagai ukuran
  2. Alat untuk membantu membuat lipatan pinggir kain dalam bebarapa ukuran
  3. Alat untuk membantu memasang ritzleting

 Ada beberapa alat yang pemilikku sekarang tidak mengetahui dengan persis kegunaannya karena dia tidak pernah memiliki buku petunjuk pemakaianku. Ya namanya juga barang second, antique lagi. Udah untung masih bisa digunakan. Alat membuat lobang kancing itupun dengan coba2 saja cara pemakaiannya karena Yanti belum pernah melihat alat seperti itu sebelumnya dan untungnya berhasil. Alat pembuat lobang kancing inilah salah satunya yang menyebabkan Yanti sangat setia memilikiku. Alat tambahan lainku belum pernah dengan serius dicoba oleh Yanti. Berikut adalah gambar dari semua alat2 tambahanku



Inilah sekelumit kisah kehidupan ku yang panjang bersama Yanti, pemilikku yang kedua. Akankah aku berkesempatan untuk mudik ke tempat kelahiranku Amerika? Mmmmm… mungkin saja kalo Tuhan berkehendak.

Sunday, May 3, 2015

Blue Marbles are wrapped by crochet

Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh : السلام عليكم ورحمة الله وبركاته 
(May the peace, mercy, and blessings of Allah be upon you)



I need to make some ponchos by crochet, so I need some marbles for blocking the ponchos.
I found some nice clear blue marbles and then I wrap them by crochet so I can hang them at the edge of ponchos.

Materials:
- Several marbles
- Off white cotton thread
- Hook 2.5 mm

Abbreviation:
Ch - chain
Sl St - slip stitch
Sc - single crochet
Sp - space
Dc - doble crochet

Pattern:
Ch 4, sl st into 1st ch to make circle
Round 1: (Ch 6, 1 sc into ch 4 circle sp) 4 times, ch 2, 1 dc into circle sp,
Round 2: 1 ch,  (1 sc into next ch 6 sp, 1 ch) 4 times, put the marble inside the crocheted wrap, sl st into 1st ch,
For the tail: ch 20, sl st into next 3rd ch.

Below some images of wrapped marbles:












Wednesday, January 14, 2015

Flower Beanie



I do not design this beanie. Once, my sister show me a picture of beanie and she asks me to make one like that.

I write my own pattern for this particular beanie. This pattern fit for kid at age 8 to 10 years old.


Materials:

Soft acrylic, hook 5 mm

Abbreviation used in this pattern:
Ch - chain
Dc - Double Crochet
Hdc - Half Double Crochet
Tr - Treble Crochet
Sp - Space
Sl st - Slip Stitch
Sc - Single Crochet
BPDC - Back Post Double Crochet
FPDC - Front Post Double Crochet

Note:
  •          Begin each round with ch 2 however it won’t count as a dc.
  •         Join each round by sl st into top of 2 ch.



Special round called as Crown round which consist of 2 rounds.

Crown Round 1: 1 sc in next st, *ch 4, skip 3 st, 1 sc in next st*, repeat ** all the way round till the last 3 st remain, ch 4, skip 3 sts, sl st into 1st sc.

Crown Round 2: *1 hdc, 1 dc, 2 tr, 1 ch, 2 tr, 1 dc, 1 hdc into next 4 ch sp*, repeat ** all the way round, sl st into top of 1st 2 ch.  Sl st 2 times at the back of crown, to move the position of work/hook (the position of hook will be on top of 2 ch from the last round)                                                                                   

Few steps how to make Crown Rounds:                                                                                                                                                                         



                                                                                                                                                           



Start by Ch 3

Round 1:
8 dc in first chain made which will be the 3rd ch from hook. Join. (8 dc)



Round 2:
 2 dc in each st, start from next st. Join (16 dc) 



Make Crown rounds (Please refer to the special round stated above)

Round 3:
2 dc in first st, 1 dc in next st. (2 dc in next st, 1 dc in next st) around. Join (24 dc).

Few steps how to make dc for the next round after crown round:









Round 4: 2 dc in first st, 1 dc in next 2 sts. (2 dc in next st, 1 dc in next 2 sts) around. Join. (32 dc).

Make Crown rounds 


Round 5 : 2 dc in first st, 1 dc in next 3 sts. (2 dc in next st, 1 dc in next 3 sts) around. Join. (40 dc).


Round 6 : 1 dc in each st. Join (40 dc).



Make Crown rounds

Round
7: 2 dc in first st, 1 dc in next 4 sts. (2 dc in next st,1 dc in next 4 sts) around. Join. (48 dc).



Round
8: 2 dc in first st, 1 dc in next 3 sts. (2 dc in next st, 1 dc in next 3 sts) around. Join. (60 dc).

Make Crown rounds

Round
9:  2 dc in first st, 1 dc in next 4 sts. (2 dc in next st, 1 dc in next 4 sts) around. Join. (72 dc).

Round 10: 1 Dc in each st around. Join. 

Make Crown rounds

Make (next 2 rounds – repeat round 10, & Crown Rounds) 3 times.

Round 17: Repeat round 10. Do not finish off.

Ribbing
:

Round 1: Ch 2, *1 BPDC in next st, 1 FPDC in next st*, repeat ** all the way round, Join.

Repeat (round 1) 4 times. Fasten off.



These are some images showing the complete beanie:







For this red beanie - I only make up to 7 crown rounds and then continue make the ribbing

This is an optional:
You can add small crochet balls or any kind of accessories to give different look to the beanie



Enjoy the pattern. Please notify me if you find any mistakes.
Hope you can make beautiful beanie for your little one
Happy crochet!

Monday, January 5, 2015

Comparison between SC like small V & SC like small X

I never know there are 2 types of SC (Single Crochet) before until someone mentioned in a crochet group; one is look like small V and the other one is look like small X.

I searched some sources and tried how to do it.

The different occur because use different technique.

First we need to know the different between YU and YO; 
YU = yarn under - yarn is under the hook
YO = yarn over - yarn is over the hook

Below are step by step pictures how to make the SC look like small V and SC look like small X:



Step 1: is the same for both (SC (v) & SC (x) - insert hook into st


Step 2: The left image showing how to make SC (v) and the right image showing how to make SC (x)



Step 3: is the same for both (SC (v) & SC (x)


Step 4: is the same for both (SC (v) & SC (x)


Step 5: is the same for both (SC (v) & SC (x) - both using YO at this step


Step 6: is the same for both (SC (v) & SC (x)

Here is the result:

Note: 
The result is only obviously occur when you work in round (not in back and forth)



Sunday, December 28, 2014

Iin Wibisono's Strawberry stitch with a Twist

Inspired by the Strawberry stitch that was created and designed by a friend of mine Iin Wibisono, I made this bag, however I modified little bit the shape of Strawberry which I added stem to it and use different technique to make the Strawberry motif. It is my habit and nature to modify a pattern whenever I might be able to modify; sometimes because to make it look nicer or easier for me or depend on the project I make.

I don't create and design this stitch or motif. It is only a development of Strawberry St. The designer (Iin Wibisono) named this modification "Strawberry stitch with a Twist"

The original design, pattern and tutorial of Strawberry Stitch just click the name.





In this image I show 3 different way of Strawberry Motif:
1. I follow exactly the original pattern of Iin Wibisono's Strawberry Pattern
2. I still follow her Strawberry st however I added stem to it.
3. I use different technique (you can see below the diagram I used)



This is the simple diagram:






To see step by step how to make this Fruit Motif
It is not in video presentation but only like in power-point presentation.